Haloooo...
Metode yang saya sharing adalah metode SMART. Metode ini sangat populer
dikalangan konsultan finansial planner. SMART itu sendiri adalah singkatan
dari:
S – Specific
M – Measureable
A – Attainable
R – Realistic
T – Time-Frame
|
Mari kita bahas satu-satu ya maksud dari setiap kata tersebut.
S - Specific
Goal/tujuan haruslah spesifik. Tujuan yang spesifik akan memperbesar
keberhasilan kita. Karena kita mengetahui persis apa yang diinginkan
oleh kita dan tidak akan menyimpang dari tujuan tersebut. Tahap ini
sangat penting sekali. Ibarat target liburan contohnya. Anda telah
menentukan untuk berlibur di Jepang untuk natal tahun depan. Maskapai
apa yang Anda akan gunakan dan berapa biayanya.
Tentukan tujuan Anda akhirnya nanti. Begin with the end in mind kalau
kata Sesepuh Brian Tracy, penulis buku The seven Habits of Highly
Effective People.
M = Measureable
Tujuan juga harus terukur. Kalau menilik contoh sebelumnya, Anda
harus menghitung berapa biaya-biaya yang diperlukan dari awal
perjalanan hingga penginapan dan pulang nanti. Apakah ada biaya-biaya
tambahan yang akan dikeluarkan. Hitung dan ukur tujuan kita dengan
cermat. Hal ini akan memberi gambaran kepada kita, apakah tujuan
tersebut dapat diraih atau tidak.
A = Attainable
Setiap langkah-langkah sangat berarti. Dari pengukuran sebelumnya
kita sudah dapat melihat besaran investasi atau biaya liburan yang
diperlukan. Kita mulai merencanakan bagaimana kita akan mengumpulkan
dan memperoleh dana sebanyak itu untuk pergi liburan ke Jepang.
Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan dana, dan
instrumen investasi apa yang tepat untuk membantu pencapaian tujuan.
R = Realistic
Tujuan harus realistik dan relevan. Apakah memang kegiatan liburan
itu tidak akan mengganggu pekerjaan dan dilakukan pada hari libur?
Apakah dengan bepergian akan merugikan orang lain?
T = Time-Frame
Berapakah waktu yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Kita
memerlukan deadline untuk meraih tujuan tersebut. Aplikasi nyatanya
untuk teknik SMART berdasarkan contoh berlibur ke Jepang adalah:
- Pergi berlibur
ke Jepang. Menggunakan tour 6 hari 5 malam. Dengan area tour
Mount Fuji dan Tokyo.
- Setelah
diperhitungkan, biaya yang diperlukan sekitar 1300 USD. Dengan
tingkat inflasi 1 tahun asumsi 10% maka diperlukan sekitar 1430
USD.
- Jangka waktu
pemesanan adalah 2 bulan sebelum keberangkatan. Saat ini masih
memiliki waktu 10 bulan.
- Setiap bulan
saya harus menyimpan 143 USD. Asumsi kurs dollar stabil di
12.000 rupiah, berarti sekitar 1.716.000 per bulan. Dengan
pendapatan bersih 5 juta per bulan, kita dapat mencapai tujuan
tersebut lebih cepat.
- Setiap bulan
tanggal 5 harus menyisihkan 3.432.000 agar tercapai target dalam
kurun waktu 5 bulan.
Dari simulasi di atas kita dapat melihat
instrumen yang digunakan adalah tabungan. Dimana kita menabung atau
menyisihkan sebagian pendapatan bersih kita kedalam bentuk uang
tunai.
Demikian contoh penyusunan rencana keuangan dengan metode SMART.
Tidak sulit bukan?
Ayo, mari kita rencanakan tujuan investasi kita.
*Sumber gambar: http://www.learnmarketing.net/smart.jpg
|
|
|
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar