Social Icons

Seputar Wisata

Minggu, 29 November 2015

Apa Tujuan Investasi Anda? SMART - Mempermudah Anda Menyusun Tujuan Investasi

Haloooo...
 
Metode yang saya sharing adalah metode SMART. Metode ini sangat populer dikalangan konsultan finansial planner. SMART itu sendiri adalah singkatan dari:

S – Specific
 
M – Measureable
 
A – Attainable
 
R – Realistic 
T – Time-Frame





Mari kita bahas satu-satu ya maksud dari setiap kata tersebut.

S - Specific
Goal/tujuan haruslah spesifik. Tujuan yang spesifik akan memperbesar keberhasilan kita. Karena kita mengetahui persis apa yang diinginkan oleh kita dan tidak akan menyimpang dari tujuan tersebut. Tahap ini sangat penting sekali. Ibarat target liburan contohnya. Anda telah menentukan untuk berlibur di Jepang untuk natal tahun depan. Maskapai apa yang Anda akan gunakan dan berapa biayanya.
Tentukan tujuan Anda akhirnya nanti. Begin with the end in mind kalau kata Sesepuh Brian Tracy, penulis buku The seven Habits of Highly Effective People.

M = Measureable
Tujuan juga harus terukur. Kalau menilik contoh sebelumnya, Anda harus menghitung berapa biaya-biaya yang diperlukan dari awal perjalanan hingga penginapan dan pulang nanti. Apakah ada biaya-biaya tambahan yang akan dikeluarkan. Hitung dan ukur tujuan kita dengan cermat. Hal ini akan memberi gambaran kepada kita, apakah tujuan tersebut dapat diraih atau tidak.

A = Attainable
Setiap langkah-langkah sangat berarti. Dari pengukuran sebelumnya kita sudah dapat melihat besaran investasi atau biaya liburan yang diperlukan. Kita mulai merencanakan bagaimana kita akan mengumpulkan dan memperoleh dana sebanyak itu untuk pergi liburan ke Jepang. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan dana, dan instrumen investasi apa yang tepat untuk membantu pencapaian tujuan.

R = Realistic
Tujuan harus realistik dan relevan. Apakah memang kegiatan liburan itu tidak akan mengganggu pekerjaan dan dilakukan pada hari libur? Apakah dengan bepergian akan merugikan orang lain?

T = Time-Frame
Berapakah waktu yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Kita memerlukan deadline untuk meraih tujuan tersebut. Aplikasi nyatanya untuk teknik SMART berdasarkan contoh berlibur ke Jepang adalah:
  • Pergi berlibur ke Jepang. Menggunakan tour 6 hari 5 malam. Dengan area tour Mount Fuji dan Tokyo.
  • Setelah diperhitungkan, biaya yang diperlukan sekitar 1300 USD. Dengan tingkat inflasi 1 tahun asumsi 10% maka diperlukan sekitar 1430 USD.
  • Jangka waktu pemesanan adalah 2 bulan sebelum keberangkatan. Saat ini masih memiliki waktu 10 bulan.
  • Setiap bulan saya harus menyimpan 143 USD. Asumsi kurs dollar stabil di 12.000 rupiah, berarti sekitar 1.716.000 per bulan. Dengan pendapatan bersih 5 juta per bulan, kita dapat mencapai tujuan tersebut lebih cepat.
  • Setiap bulan tanggal 5 harus menyisihkan 3.432.000 agar tercapai target dalam kurun waktu 5 bulan.
Dari simulasi di atas kita dapat melihat instrumen yang digunakan adalah tabungan. Dimana kita menabung atau menyisihkan sebagian pendapatan bersih kita kedalam bentuk uang tunai.

Demikian contoh penyusunan rencana keuangan dengan metode SMART. Tidak sulit bukan?

Ayo, mari kita rencanakan tujuan investasi kita.

*Sumber gambar: http://www.learnmarketing.net/smart.jpg



Minggu, 22 November 2015

Kesuksesan Finansial



Dimana Kita Berada???

Halooo!

Kesuksesan finansial bagi setiap individu berbeda-beda dan sangat subjektif. Tergantung seberapa besar kita dapat menerima dan mensyukuri apa yang kita miliki. Namun tentu saja minimal ada aset yang harus kita miliki.

Langkah pertama yang terpenting saat ini adalah mulai meng-evaluasi dimana diri kita.

Hal ini sangat penting menurut saya. Seperti pepatah Sun Tzu, “Jikalau Anda mengetahui musuh dan diri Anda Sendiri, Anda tidak akan dihancurkan dalam 100 pertempuran… Jikalau Anda tidak mengetahui musuh maupun diri Anda sendiri, Anda akan dihancurkan dalam setiap pertempuran.”

Filosofi ini juga berlaku dalam kehidupan kita saat ini.
Umumnya secara sederhana kita dapat dibagi menjadi dua kategori. Kategori ini akan menentukan Apakah kita siap untuk melakukan investasi atau tidak.

Kategori “Lebih Besar Pasak Daripada Tiang”
Lebih bijak dalam kategori ini untuk tidak melakukan investasi. Pendapatan dalam kategori ini masih tidak menutupi pengeluaran. Umumnya hal ini terjadi karena hutang konsumtif yang berlebihan atau gaya hidup yang berlebihan.

Seperti rumus fisika, gaya berbanding lurus dengan tekanan. Jadi kalau banyak “Gaya” jangan heran “Tekanan” juga semakin banyak. Apalagi jika tidak ditunjang dengan pendapatan yang memadai.

Solusi untuk kategori ini adalah… mulai lah membayar lunas hutang konsumtif dan jangan menambah lagi hutang konsumtif. Beli lah memang kebutuhan yang perlu-perlu saja. Kurangi gaya hidup mewah jikalau tidak mendukung.

Syukuri dan terima apa yang kita miliki, niscaya hidup juga akan lebih nyaman dan tenang. :)

Kategori “Siap Invest”
Kriteria kategori ini adalah:
  • Memiliki pendapatan jauh lebih besar dibanding pengeluaran;
  • Tidak ada utang konsumtif;
  • Cicilan utang produktif tidak lebih dari 30% pendapatan;
  • Memiliki dana darurat minimal 3x pengeluaran bulanan.
Kalau kriteria diatas telah terpenuhi, maka Anda siap untuk melakukan investasi. Baik itu reksadana, properti, saham, emas, deposito,  dan lain-lain.

Nah bagi Anda yang cukup beruntung dalam kategori “Siap Invest”, saya ucapkan selamat. Karena tidak semua individu dapat berada di kategori ini.

Buat yang masih di kategori “Lebih besar pasak daripada tiang”, dapat membenahi kondisi keuangan pribadi terlebih dahulu. Informasi berikutnya saya akan membahas secara detail kategori “Siap invest”.
Umumnya ada 4 rasio yang harus diperhatikan ketika memutuskan kita tergolong dalam kategori satu ini.
Yang pertama adalah Rasio Utang Konsumtif.
Rumus perhitungan rasio ini adalah Total Utang Konsumtif / Total Pendapatan Bulanan.
Contoh hutang konsumtif adalah KTA (Kredit Tanpa Agunan) dan utang kartu kredit. Rasio ini adalah 0%.
Darisini dapat menentukan apakah Anda sehat secara keuangan atau tidak.
Yang kedua adalah Rasio Cicilan.
Rumus perhitungan rasio ini adalah Total Cicilan Bulanan / Total Pendapatan Tetap Bulanan.
Biasanya yang termasuk dalam cicilan bulanan Anda adalah KPR, cicilan kendaraan dan cicilan lainnya.
Sementara untuk total pendapatan tetap bulanan adalah pendapatan yang sudah pasti diperoleh Anda setiap bulannya. Komisi pendapatan yang bersifat dinamis jangan dimasukkan dalam komponen perhitungan rasio ini. Biasa standar rasio ini dibawah 30%.
Yang ketiga adalah Rasio Dana Darurat.
Rumus nya adalah Total Aset Likuid/Total Biaya Tetap Bulanan.
Total aset likuid adalah aset atau harta yang Anda miliki dan langsung dapat dipertukarkan. Contoh nyata seperti tabungan, uang tunai dan lain-lain. Biaya tetap bulanan adalah pengeluaran tetap bulanan Anda. Contohnya seperti uang air, gas, listrik, makan, transportasi dan lain-lain. Umumnya komponen paling utama dan tetap adalah makan dan transportasi. Standarnya untuk lajang umumnya 6x dari biaya tetap bulanan, untuk yang berkeluarga umumnya 12x. Usahakan Anda selalu memiliki 3x dari biaya tetap bulanan minimalnya.
Keempat adalah Rasio Biaya terhadap Pendapatan.
Rumusnya Total Biaya Bulanan/Total Pendapatan Tetap.
Standar rasio ini umumnya dibawah angka 1. Maksimal adalah 0.9.
Biasanya rasio ini sangat dipengaruhi oleh gaya hidup kita. Semakin besar gaya hidup, maka biaya bulanan pun juga akan ikut membengkak. Cara cerdas untuk menjaga gaya hidup tentu adalah memperbesar pemasukan. Alternatif solusi biasanya kalau dulu makan nasi, sekarang makan bubur. Alias mulai berhemat dan potong pengeluaran yang tak perlu. Nah metode ini lah yang sebenarnya sering digunakan untuk menentukan apakah Anda sehat secara keuangan atau tidak. Atau istilah kerennya adalah Financial Check Up. Anda dapat melakukan financial check up idealnya setiap  6 bulan sekali untuk mereview perkembangan target dan kondisi keuangan Anda saat ini.
Saya harap sejauh ini Anda sudah mendapatkan gambaran perihal kondisi keuangan Anda.

Minggu, 15 November 2015

PUSAT PENUKARAN UANG RIYAL untuk HAJI/UMROH (sedia pecahan kecil)


 Pusat penukaran uang RIYAL bagi caloh jamaah HAJI atau UMROH.
MELAYANI:
- Tukar RUPIAH ke RIYAL pecahan kecil s/d besar: 1, 5, 10, 20, 50, 100.
- Tukar tambah pecahan besar (500) ke pecahan kecil (1, 5, 10, 20, 50, 100).
- Tukar USD ke RIYAL.
- Tukar RIYAL ke RUPIAH.
Kelebihan kami adalah pembeli dapat bebas memilih pecahan yang diinginkan dan manfaatkan jasa pengiriman, untuk lot besar kami kirim kemana pun anda berada,,,contohnya kami sudah bisa kirim ke Jakarta, Garut, Purwokerto, Tegal, Brebes, Bekasi dan masih banyak kota lainnya.

-  WELCOME RESELLER -

Alamat:
Jl Setra Dago Raya No 31 Bandung
WA/Telp 0817206462

Selasa, 10 November 2015

Tanda tanda anda siap berinvestasi properti








Properti  Sektor investasi properti memang tidak akan pernah ada matinya. Sektor ini bisa dibilang akan selalu bisa menghasilkan keuntungan mengingat harga properti yang selalu naik setiap tahunnya. Tidak heran, banyak masyarakat Indonesia yang melirik sektor ini.
Namun, sebelum Anda mulai melakukan investasi di sektor properti, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu apakah Anda sudah siap untuk melakukan investasi tersebut. Dikutip dari Yahoo Finance, berikut ini 10 tanda bahwa Anda telah siap untuk masuk ke dalam dunia investasi properti, di antaranya:

Siap secara finansial
Siap secara finansial bisa dilihat dari simpanan dana yang besarannya cukup untuk membayar uang muka KPR serta memiliki dana simpanan yang cukup untuk keadaan darurat. Anda juga harus sudah memperhitungkan besaran biaya yang dibutuhkan untuk perawatan properti. Serta memiliki sejarah pembayaran kredit yang baik, di mana Anda bisa memenuhi segala kewajiban selama kredit properti berlangsung.

Memiliki tujuan jangka panjang yang jelas
Anda sudah memiliki gambaran yang jelas mengenai tujuan dari investasi tersebut serta dapat fleksibel untuk menyesuaikannya bila terjadi perubahan keadaan. Anda tidak memiliki keraguan dan dapat beradaptasi pada perubahan pasar dan kemajuan teknologi.

Telah melakukan riset yang menyeluruh
Anda telah melakukan riset yang menyeluruh tentang pasar, trend, dan perkembangan sektor properti di masa mendatang. Sehingga Anda telah mengetahui kebutuhan pembeli di pasar properti atau rumah di masa mendatang.
Kestabilan ekonomi
Daerah properti yang Anda pilih memiliki perekonomian yang stabil, trend perekonomian yang menjanjikan serta ekuitas yang menanjak. Daerah tersebut juga tidak memiliki fluktuasi secara demografis alias tidak terjadi perubahan populasi yang tidak menentu.

Memahami aturan properti di Indonesia
Anda telah memahami aturan atau kebijakan-kebijakan negara terkait sektor properti dan real estate, serta aturan yang diberlakukan di daerah. Misalnya saja aturan mengenai pajak dan sebagainya.

Pembangunan yang berkelanjutan
Terdapat peningkatan kesadaran akan isu lingkungan baik secara global maupun secara lokal. Begitu juga dengan permintaan akan rumah yang ramah lingkungan serta pembangunan di desa dan perkotaan yang akan meningkat di masa depan. Sehingga menjadikan investi di properti yang ramah lingkungan ini menjadi naik nilainya.

Pembangunan infrastruktur
Pembangunan infrastruktur di daerah tersebut   tengah dilakukan dengan berfokus pada transportasi, energi, dan pengembangan pembuangan limbah dan air. Pembangunan infrastruktur ini akan dapat meningkatkan nilai dari properti di daerah tersebut.

Lokasinya banyak dicari
Entah itu merupakan daerah wisata atau merupakan pusat perkenomian, lokasi merupakan faktor yang penting dalam investasi properti. Jadi pastikan Anda telah menemukan atau memilih lokasi tepat yang menarik perhatiaProperti Sektor investasi properti memang tidak akan pernah ada matinya. Sektor ini bisa dibilang akan selalu bisa menghasilkan keuntungan mengingat harga properti yang selalu naik setiap tahunnya. Tidak heran, banyak masyarakat Indonesia yang melirik sektor ini.
Namun, sebelum Anda mulai melakukan investasi di sektor properti, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu apakah Anda sudah siap untuk melakukan investasi tersebut. Dikutip dari Yahoo Finance, berikut ini 10 tanda bahwa Anda telah siap untuk masuk ke dalam dunia investasi properti, di antaranya:

Siap secara finansial
Siap secara finansial bisa dilihat dari simpanan dana yang besarannya cukup untuk membayar uang muka KPR serta memiliki dana simpanan yang cukup untuk keadaan darurat. Anda juga harus sudah memperhitungkan besaran biaya yang dibutuhkan untuk perawatan properti. Serta memiliki sejarah pembayaran kredit yang baik, di mana Anda bisa memenuhi segala kewajiban selama kredit properti berlangsung.

Memiliki tujuan jangka panjang yang jelas
Anda sudah memiliki gambaran yang jelas mengenai tujuan dari investasi tersebut serta dapat fleksibel untuk menyesuaikannya bila terjadi perubahan keadaan. Anda tidak memiliki keraguan dan dapat beradaptasi pada perubahan pasar dan kemajuan teknologi.

Telah melakukan riset yang menyeluruh
Anda telah melakukan riset yang menyeluruh tentang pasar, trend, dan perkembangan sektor properti di masa mendatang. Sehingga Anda telah mengetahui kebutuhan pembeli di pasar properti atau rumah di masa mendatang.
Kestabilan ekonomi
Daerah properti yang Anda pilih memiliki perekonomian yang stabil, trend perekonomian yang menjanjikan serta ekuitas yang menanjak. Daerah tersebut juga tidak memiliki fluktuasi secara demografis alias tidak terjadi perubahan populasi yang tidak menentu.

Memahami aturan properti di Indonesia
Anda telah memahami aturan atau kebijakan-kebijakan negara terkait sektor properti dan real estate, serta aturan yang diberlakukan di daerah. Misalnya saja aturan mengenai pajak dan sebagainya.

Pembangunan yang berkelanjutan
Terdapat peningkatan kesadaran akan isu lingkungan baik secara global maupun secara lokal. Begitu juga dengan permintaan akan rumah yang ramah lingkungan serta pembangunan di desa dan perkotaan yang akan meningkat di masa depan. Sehingga menjadikan investi di properti yang ramah lingkungan ini menjadi naik nilainya.

Pembangunan infrastruktur
Pembangunan infrastruktur di daerah tersebut   tengah dilakukan dengan berfokus pada transportasi, energi, dan pengembangan pembuangan limbah dan air. Pembangunan infrastruktur ini akan dapat meningkatkan nilai dari properti di daerah tersebut.

Lokasinya banyak dicari
Entah itu merupakan daerah wisata atau merupakan pusat perkenomian, lokasi merupakan faktor yang penting dalam investasi properti. Jadi pastikan Anda telah menemukan atau memilih lokasi tepat yang menarik perhatian orang.

Anda telah menemukan agen real estate yang terpercaya
 Pastikan Anda memiliki agen real estate yang terpercaya yang bisa mewakili Anda. Agen tersebut juga harus mengetahui dan memahami pasar properti dengan baik untuk bisa membantu Anda dalam mengambil keputusan.

 Kesiapan yang matang
Entah Anda akan berinvestasi di perumahan, penyewaan properti, atau perkantoran, Anda tentunya harus memiliki kesiapan yang matang dalam mengelola investasi Anda. Karena, tentunya akan ada perbedaan dalam pemasaran dalam jenis-jenis investasi tersebut. (raw)
Sumber: Finance.yahoon orang.

Anda telah menemukan agen real estate yang terpercaya
 Pastikan Anda memiliki agen real estate yang terpercaya yang bisa mewakili Anda. Agen tersebut juga harus mengetahui dan memahami pasar properti dengan baik untuk bisa membantu Anda dalam mengambil keputusan.
 Kesiapan yang matang
Entah Anda akan berinvestasi di perumahan, penyewaan properti, atau perkantoran, Anda tentunya harus memiliki kesiapan yang matang dalam mengelola investasi Anda. Karena, tentunya akan ada perbedaan dalam pemasaran dalam jenis-jenis investasi tersebut. (raw)
Sumber: Finance.yahoo

 
Blogger Templates